Rakor Percepatan Luas Tambah Tanam Padi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Pangkalpinang, 20 November 2025 — Satgas Swasembada Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar Rapat Koordinasi Percepatan Luas Tambah Tanam (LTT) sebagai langkah strategis dalam memperkuat pencapaian swasembada pangan di wilayah Bangka Belitung. Rakor ini digelar tepat saat wilayah Kepulauan Bangka Belitung mulai memasuki Musim Tanam 1 (MT I) 2025–2026, yang berlangsung pada periode Oktober–Januari, sehingga percepatan tanam menjadi fokus utama untuk mencapai target nasional.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai unsur dari pemerintah pusat dan daerah, instansi teknis, serta TNI. Hadir dalam kegiatan ini antara lain Pj. Swasembada Pangan Provinsi Bangka Belitung, Dr. Ir. Muhammad Thamrin, M.Si; Wakil Koordinator Pelaksana Satgas Swasembada Pangan Provinsi Bangka Belitung, Kol. Arm Yuniar Dwi, M.Sc., M.Si.; Kabid PSP Dinas Pertanian Babel, Fairus, S.P., MM.; Kasiter Korem 045/Garuda Jaya, Kolonel Kav Sigit Priyo Utomo, S.IP.; Pj. Satgas Swasembada Pangan Bangka Selatan, Dr. Ir. Fery Fahrudin Munier, M.Sc., IPU, ASEAN Eng; Kepala BRMP Bangka Belitung, Dr. Ruslan Boy, S.P., M.Si, serta perwakilan BWS, BMKG, Dandim 0432/Bangka Selatan Letnan Kolonel Arh. Sebmy Setyawan ST, Perwakilan Dandim 0413/Bangka, Dandim 0431/Bangka Barat, dan dinas pertanian kabupaten lingkup provinsi Babel.
Dalam arahannya, Pj. Satgas Swasembada Pangan Provinsi Bangka Belitung, Dr. Ir. Muhammad Thamrin, M.Si menekankan bahwa memasuki MT I, seluruh kabupaten/kota harus bergerak cepat memaksimalkan setiap peluang tanam. Beliau memaparkan capaian LTT hingga 20 November 2025 dan menekankan pentingnya strategi adaptif menghadapi musim hujan agar target tanam tetap tercapai.
Wakil Koordinator Pelaksana Satgas Swasembada Pangan Provinsi Bangka Belitung, Kol. Arm Yuniar Dwi, M.Sc., M.Si. menegaskan komitmen TNI dalam mendukung percepatan tanam melalui pendampingan, pengawalan, dan mobilisasi personel untuk memastikan kegiatan berjalan efektif di lapangan.
Sementara itu, Kepala BRMP Bangka Belitung, Dr. Ruslan Boy, S.P., M.Si, menyampaikan bahwa BRMP terus memperkuat pendampingan teknis di lapangan, terutama pada fase awal Musim Tanam 1 yang menjadi momentum penting dalam menentukan keberhasilan produksi pangan tahun 2026. Beliau menekankan perlunya sinergi dan langkah operasional yang terintegrasi agar percepatan LTT berjalan optimal.
Pada sesi diskusi, perwakilan dari seluruh kabupaten menyampaikan realisasi capaian LTT terbaru serta kesanggupan target tanam yang akan dikejar pada bulan November. Masing-masing daerah memaparkan kondisi lapangan, kesiapan lahan, ketersediaan benih, potensi kendala, serta strategi percepatan.